Assign modules on offcanvas module position to make them visible in the sidebar.

new pengumuman

perpus

krs an

instagram

Selasa, 23 Agustus 2022, Rina Wartini,SKM. Subkoordinator P2M (Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat) BNN Kota Banjarbaru memberikan materi tentang Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di STMIK Banjarbaru dalam rangka PKKMB 2022.

PkkmbBnn

Narkotika merupakan zat buatan atau pun yang berasal dari tanaman yang memberikan efek halusinasi, menurunnya kesadaran, serta menyebabkan kecanduan. Narkotika sangat berbahaya bagi generasi muda bagi yang sudah kecanduan narkoba akan lebih cepat mengantuk dan malas juga tidak mempedulikan kesehatan.

Narkoba dapat menimbulkan dampak buruk secara fisik seperti gangguan pada sistem saraf; jantung dan pembuluh darah; kulit; paru-paru; terjadinya sakit kepala, mual dan muntah, pengecilan hati dan susah tidur, adapun dampak secara psikis seperti lambat dalam bekerja, ceroboh, tegang dan gelisah; hilang kepercayaan diri; susah dalam konsentrasi dan cenderung menyakiti diri dan dampak sosial seperti gangguan mental anti sosial dan asusila; menjadi beban keluarga; pendidikan akan terganggu; memiliki masa depan yang suram.

Untuk Mencegah Penggunaan Narkoba dengan cara Mengenali Diri Lebih Dalam; Teguh dalam Berpendirian; Membaca dan Memahami Dampak Buruk Narkoba; Tegas dalam Menolak Ajakan Buruk; Isi Waktu Luang dengan Kegiatan Positif.

Bagi masyarakat Khususnya Kota Banjarbaru yang terpapar narkoba dan pengen berobat bisa datang ke kantor BNN Kota Banjarbaru pada bagian klinik pratama BNN Kota Banjarbaru akan dilayani secara gratis dan akan ditangani oleh dokter dan perawat serta psikolog untuk rawat jalan khususnya yang masih sadar dan ringan, namun kalau sudah pecandu berat maka tidak bisa ditangani di BNN Kota Banjarbaru lagi akan direhabilitasi minimal 3 bulan di Rumah sakit BNN Bandung atau Rumah Sakit Tanah Merah Kalimantan Timur.