Banjarmasin, 8 September 2025 – STMIK Banjarbaru kembali menunjukkan kiprahnya dalam mendukung transformasi digital di instansi pemerintah. Bertempat di Pengadilan Militer I-06 Banjarmasin, dilaksanakan acara pelepasan mahasiswa PKL sekaligus launching aplikasi E-Cuti dan Si Lamang (Sistem Informasi Layanan Magang) hasil karya mahasiswa STMIK Banjarbaru, Senin (8/9) pukul 15.00 WITA.
Acara ini dihadiri langsung oleh Ketua STMIK Banjarbaru, Ir. Yulia Yudihartanti, M.Kom, didampingi Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Taufiq, M.Kom, serta Muhammad Arsyad, M.Kom selaku dosen pembimbing PKL. Dari pihak Pengadilan Militer, hadir Kepala Pengadilan Militer I-06 Banjarmasin, Letkol Chk Arie Fitriansyah, S.H., M.H. yang sekaligus meresmikan kedua aplikasi tersebut.
Inovasi Mahasiswa untuk Dunia Kerja
Dalam kesempatan ini, mahasiswa Prodi Teknik Informatika STMIK Banjarbaru yang terbagi dalam dua tim berhasil mengembangkan dua aplikasi berbasis web:
E-Cuti: mempermudah pengajuan cuti pegawai secara online sekaligus menyediakan rekapitulasi cuti yang sesuai dengan aturan berlaku.
Si Lamang (Sistem Informasi Layanan Magang): sebuah sistem digital untuk mengelola proses magang, mulai dari pengajuan, pemantauan kegiatan, hingga laporan akhir mahasiswa yang magang di pengadilan.
Kedua aplikasi ini dipresentasikan langsung oleh mahasiswa melalui sesi demo aplikasi kepada seluruh jajaran Pengadilan Militer, menunjukkan implementasi nyata keilmuan yang diperoleh selama perkuliahan.
Apresiasi & Harapan
Ketua STMIK Banjarbaru, Ir. Yulia Yudihartanti, M.Kom, menyampaikan bahwa keberhasilan mahasiswa dalam menghasilkan aplikasi ini merupakan wujud kontribusi nyata kampus dalam mendukung digitalisasi layanan instansi pemerintah. Beliau juga menekankan bahwa STMIK Banjarbaru siap terus mendampingi mahasiswa agar mampu mengimplementasikan ilmu di dunia kerja.
Sementara itu, Kepala Pengadilan Militer I-06 Banjarmasin, Letkol Chk Arie Fitriansyah, S.H., M.H., menyampaikan apresiasinya terhadap hasil karya mahasiswa. “Kami sangat terbantu dengan aplikasi yang dibuat. Bahkan kami berharap mahasiswa STMIK Banjarbaru dapat kembali PKL di tahun depan, karena masih banyak layanan yang ingin kami digitalisasikan,” ungkapnya.
Implementasi Tridharma Perguruan Tinggi
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata implementasi Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya pada bidang pengajaran dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui PKL, mahasiswa tidak hanya mengasah keterampilan teknis, tetapi juga berkontribusi langsung pada penyelesaian masalah nyata di dunia kerja. Selain itu, kolaborasi ini menjadi sarana transfer pengetahuan dan inovasi teknologi dari kampus ke institusi pemerintah.
Dampak & Keberlanjutan
Bagi mahasiswa, pengalaman PKL ini memberikan manfaat ganda: memperoleh pengalaman dunia kerja sekaligus menguji kemampuan mereka dalam menerapkan teori yang dipelajari di bangku kuliah. Bagi Pengadilan Militer, keberadaan aplikasi ini membantu proses kerja menjadi lebih efektif, efisien, dan transparan.
Kegiatan PKL ini juga merupakan tindak lanjut dari kerja sama yang telah dijalin antara STMIK Banjarbaru dengan Pengadilan Militer I-06 Banjarmasin sejak akhir tahun 2024, dan diharapkan dapat berlanjut dengan program-program digitalisasi lainnya.